Sai Baba meninggal di Rumah Sakit Puttaparthi setelah mejalani perawatan intensif selama tiga minggu karena mengalami kegagalan berbagai organ di sebuah rumah sakit di dekat ashram-nya selatan India pada Minggu (24/4/2011).
Sathya Sai Baba adalah seorang pemuka agama Hindu yang dianggap "dewa" oleh jutaan pengikutnya di seluruh dunia, ternyata menemui ajal juga layaknya manusia di usia 84 tahun.
Ketika Sathya Sai Baba masih hidup, para pengikut sai baba meyakini bahwa Sathya Sai Baba memiliki
kekuatan supranatural seperti menyulap benda begitu saja, mengetahui kisah kehidupan orang di masa lalu, dan mampu mengobati penyakit mematikan, bahkan menghidupkan kembali orang yang sudah mati. Tapi kenyataannya, ia sendiri tak mampu menghindar dari maut.
Ribuan pengikutnya diyakini akan memadati upacara pemakamannya yang akan dilaksanakan pada Rabu (27/4). Otoritas menyebar lebih dari 10.000 pasukan keamanan untuk mengamankan jalannya upacara
pemakaman Sai Baba.
Biografi Sahtya Sai BabaSai Baba dilahirkan dengan nama
Sathyanarayana Raju pada 23 November 1926, dari sebuah keluarga di Puttaparthi, sebuah desa di negara bagian Andhra Paradesh.
Di tahun 1940 ia mendeklarasikan bahwa ia adalah reinkarnasi dari Shirdi Sai Baba, seorang manusia yang juga dianggap "dewa" dan meninggal dunia pada 1918.
Ajaran spritual yang disebarluaskan Sai Baba, mendapat banyak pengikut di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia. Di berbagai kesempatan Sai Baba yang sering dianggap sebagai orang suci itu menegaskan ajarannya bukan agama dan bukan sekte dari agama tertentu yang sudah ada.
Sathya Sai Baba Juga ManusiaSeorang yang dianggap "suci" dan manusia setengah desa ternyata tidak luput dari dosa. Ia pernah dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap beberapa remaja. Di tahun 1993 enam pengikutnya tewas di ashram-nya, empat diantarnya dituduh berusaha membunuh Sai Baba. Insiden ini tidak pernah benar-benar diselesaikan.
Pada 2004, dalam sebuah liputan khusus BBC berjudul "Secret Swami", mengungkap 2 pria warga Amerika bersaksi bahwa dalam sebuah acara penyembuhan Sang Guru menyentuh alat vital mereka.
Gaya Hidup Sathya Sai BabaSai Baba selalu bergaya eksentrik dengan balutan jubah berwarna oranye dan rambut dengan gaya keriting afro. Dari ashram-nya di Puttaparthi, Sai Baba menyebarkan pengaruhnya dan meraup banyak dana dari donasi para pengikutnya di seluruh dunia. Salah satu penyumbang terbesarnya adalah mantan pemilik jaringan Hard rock cafe, Isaac Burton Tigrett.
Tulisan Terkait